Director: Louis Leterrier
Writers: Phil Hay, Matt Manfredi
Writers: Phil Hay, Matt Manfredi
Produksi: Warner Bross Pictures
Release Date: 26 Maret 2010
Ini dia film yang trailer promonya mampu membuat orang tercengang karena melihat kedahsyatan trailernya yang diputar pada November 2009 kemarin. Film Clash of the Titans ini merupakan remake dari film berjudul sama yang diputar pada tahun 1981. Film Clash of the Titans tempo dulu juga bukan merupakan film sembarangan. Film ini berhasil membuat orang berdecak kagum karena penggunaan teknik animasi bernama Stop Motion. Hasilnya, film Clash of the Titans buatan tahun 1981 meraih pendapatan yang besar dan sukses besar pada masa tersebut serta disebut sebagai salah satu film klasik terbaik untuk kategori film perang kolosal dan mitologi dewa – dewi Yunani.
Hampir 30 tahun sejak film aslinya dirilis, Clash of the Titans tetap dianggap cult classic oleh banyak orang, berkat teknik stop motion yang mencengangkan waktu itu. Dinilai secara objektif memiliki minus dari sisi storytelling, pihak pembuatnya kini menyempurnakan basic kisahnya menjadi sebuah sajian spektakuler yang melebihi label flat out entertainment.
Hampir 30 tahun sejak film aslinya dirilis, Clash of the Titans tetap dianggap cult classic oleh banyak orang, berkat teknik stop motion yang mencengangkan waktu itu. Dinilai secara objektif memiliki minus dari sisi storytelling, pihak pembuatnya kini menyempurnakan basic kisahnya menjadi sebuah sajian spektakuler yang melebihi label flat out entertainment.
Lama sebelum adanya peradaban manusia, Titanlah yang berkuasa di alam semesta. Mereka akhirnya dijatuhkan oleh anak-anak mereka sendiri yaitu : Zeus, Poseidon, dan Hades. Zeus setelah menghasut Hades berhasil mengalahkan para Titan dengan Kraken ( seekor gurita raksasa ). Zeus kemudian menobatkan dirinya sebagai raja dari para dewa, Poseidon sebagai raja laut, sedangkan Hades yang telah dibohongi Zeus ditempatkan di neraka, alam yang penuh kegelapan dan kesengsaraan. Zeus kemudian menciptakan manusia.
Zeus dan para dewa mendapatkan keabadian doa dan pemujaan manusia. Apabila manusia lalai maka bencana pun terjadi. Lama kelamaan manusia pun merasa bosan dan berbalik menentang para dewa. Raja Acrisius lah yang pertama menentang Zeus. Marah karena ditentang, Zeus kemudian menyamar sebagai raja Acrisius dan meniduri permaisurinya. Mengetahui permaisurinya telah ditiduri Zeus, raja Acrisius dengan penuh emosi dan kebencian memasukkan permaisuri beserta kandungannya kedalam peti lalu membuangnya ke laut. Sang permaisuri berhasil melahirkan seorang bayi laki-laki tapi sayang sang permaisuri akhirnya meninggal. Mereka akhirnya ditemukan oleh seorang nelayan. Bayi tersebut kemudian diberi nama Perseus.
Perseus tumbuh dewasa dan menjalankan kehidupannya sebagai seorang nelayan hingga suatu hari ketika mereka menangkap ikan di perairan kerajaan Argos. Mereka melihat para prajurit Argos sedang meruntuhkan patung Zeus. Tiba-tiba muncullah Hades membinasakan mereka termasuk keluarga Perseus yang ikut ditelan laut. Di Olympus ( tempat para dewa ) Hades yang masih menyimpan dendam pada Zeus, dengan maksud lain menawarkan bantuan untuk menyelesaikan masalahnya dengan manusia. Dengan persetujuan Zeus, Hades kemudian memberi ultimatum kepada raja Argos. Jika tidak mengorbankan putrinya " Andromeda " maka Hades akan memanggil Kraken untuk memusnahkan Argos. Setelah mengetahui status Perseus yang separuh dewa, raja Argos lalu memohon agar Perseus bersedia melawan Kraken sekaligus menyelamatkan kerajaan Argos.
Untuk mengetahui cara mengalahkan Kraken, Perseus harus menanyakannya dari para penyihir. Dalam perjalanannya menemui para penyihir, Perseus dibantu oleh Io seorang wanita separuh dewa, Darco serta beberapa ksatria Argos. Ditengah perjalanan Perseus dihadang oleh raja Acrisius yang telah dihasut Hades. Raja Acrisius berubah menjadi monster yang disebut Calibos setelah mendapatkan kekuatan dari Hades. Mereka juga dihadang oleh beberapa kalajengking raksasa. Ternyata Kraken cuma bisa dikalahkan oleh mata GORGON milik MEDUSA seorang wanita berbadan dan berambut ular. Medusa sangat mahir menggunakan senjata busur panah serta menyerang dengan senyap tetapi kekuatan utamanya adalah tatapan matanya yang bisa mengubah seseorang menjadi batu. Tanpa sepengetahuan Perseus, Zeus sering membantu Perseus "anaknya" termasuk sebilah pedang sakti. Tetapi Perseus enggan menggunakannya hingga teman-temannya menjadi korban kejahatan Hades barulah ia menggunakannya untuk menghentikan bertambahnya korban termasuk Andromeda dan rakyat Argos.
Selain strategi trailer yang bagus, film ini juga didukung oleh para actor aktris beken dan juga yang sedang naik daun. Mulai dari actor veteran seperti Ralph Fiennes dan Liam Neeson, sampai dengan actor action terbaru Hollywood, Sam Worthington dan juga Gemma Arterton pun turut bergabung meramaikan film ini. Sutradara Louis Leterrier pun sudah terbukti kehandalannya dalam membesut film – film action. Bisa dilihat dari karya – karyanya seperti The Transporter 1 dan 2, The Incredible Hulk, dan masih banyak karya lainnya yang memang semuanya bergenre action. Khusus untuk Sam Wothington, actor laga baru yang menjadi kesayangan Hollywood saat ini memang sedang bersinar terang bintangnya. Dari menjadi actor tidak terkenal, di tahun 2009 kemarin, actor asal Australia ini langsung memegang 2 peran penting dalam film – filmnya, yaitu menjadi tokoh Marcus Wright dalam Terminator : Salvation dan tentunya pasti anda ingat dengan tokoh Jack Sully dalam film yang menjadi megahit di tahun 2009 kemarin, yaitu film Avatar. Lewat film ini, Sam kembali diuji, apakah filmnya akan sesukses biasanya atau tidak.
Selain itu, dukungan dari segi special efek yang keren juga membantu menghidupkan kembali film lawas yang satu ini. Di jaman kemajuan teknologi yang semakin pesat ini, tentunya semakin mudah untuk me-remake film lawas yang dulunya memiliki teknik special efek yang minim dan menghidupkan beberapa adegan fantasi yang dirasa sulit untuk diwujudkan di masa tersebut. Bisa kita lihat di trailernya, special efek untuk adegan neraka yang realistis, adegan monster kalajengking besar yang cool, serta makhluk Kraken yang mengerikan dan tak ketinggalan, makhluk Medusa yang terlihat mantap dan beda dari bayangan Medusa selama ini plus adegan fighting yang di slow motion serta editing cepat.
Cerita dalam film ini merupakan sebuah sistem kepercayaan atau agama yang dianut oleh masyarakat Yunani Kuno, di masa sebelum lahirnya filsafat. Bila filsafat pertama oleh para filsuf alam diperkirakan muncul abad 6 SM, maka mitologi Yunani ini sudah berlaku jauh sebelumnya, diperkirakan abad 10 SM. Kini, setelah agama terutama yang tergolong monotheistik lebih banyak dipeluk umat manusia, maka sistem kepercayaan itu dikategorikan sebagai mitologi dan cerita di dalamnya dianggap mitos.
Mitos ini sangat aneh. Tuhan digambarkan ada lebih dari satu. Juga ada cerita tentang manusia yang muak pada tuhannya dan mengajak mereka berperang. Manusia adalah cipataan tuhan, dalam hal ini dewa Zeus. Akan tetapi dewa malah jadi bergantung pada ciptaannya itu agar tetap kekal. Manusia tinggal di bumi begitu juga para dewa, bahkan mereka memiliki kerajaan di gunung Olympus. Jadi kalau mau nyerang dewa ya serang saja gunung Olympus. Hanya saja kelebihan dewa adalah mereka lebih superior dari manusia karena mempunya kekuatan mistis ilahiah sementara manusia hanya punya kekuatan fisik saja. Itulah mengapa walaupun ingin memberontak manusia mengalami kesulitan yang luar biasa dan tidak mungkin bisa berhasil memberontak.
Apalagi Zeus yang Rajanya para dewa ketika ingin punya anak dari manusia Ia berhubungan seksual dengan manusia. Lucu juga, karena kalau seperti itu dimana letak kedewaan dia juga yang mempunyai nafsu terhadap ciptaanya itu. Juga kalo manusia ciptaan dewa untuk memusnahkannya kenapa harus oleh Kraken tidak oleh dia sendiri.
Kisah ini juga membuat citra Tuhan yang buruk. Dewa Zeus, misalnya, digambarkan sebagai pribadi yang bisa terprovokasi Hades karena emosi. Dewa Zeus digambarkan sebagai pribadi yang tidak bijaksana. Bisa bertindak serampangan. Bahkan, Parseus mengatakan bahwa Zeus tidak memahami manusia, ciptaannya sendiri.
Sementara itu, Gaea melahirkan Uranus (langit). Kemudian Uranus menjadi pasangan Gaea, menyelimutinya di seluruh sisi tubuhnya. Bersama-sama mereka melahirkan tiga Cyclopes, Hecatoncheires (Raksasa berkepala 50 dan bertangan seratus), dan duabelas Titan..
Namun ternyata, Uranus adalah seorang suami dan ayah yang jahat.. Ia membenci Hecatoncheires dan mengurung mereka dengan menekan mereka ke tempat tersembunyi di bumi, Rahim Gaea. Hal itu membuat Gaea marah dan mulai merencanakan perlawanan terhadap suaminya. Gaea membuat sebuah senjata tajam dari batu dan menyuruh anak-anaknya keduabelas Titan, untuk menyerang Uranus. Namun mereka terlalu takut terhadap Uranus dan tidak berani melakukannya, kecuali Titan yang paling muda, Cronus.
Rhea tidak rela akan hal ini, maka dari itu, ketika anaknya yang ke enam lahir, ia menyembunyikannya dan menitipkannya pada para Nymph untuk dibesarkan. Kemudian ia membungkus sebuah batu dengan kain bayi untuk diberikan kepada Cronus, yang kemudian menelannya..
Bayi ke enam tersebut adalah Zeus. Zeus tumbuh besar di daerah Crete. Ia bertanya pada seorang Titan yang bernama Metis tentang cara untuk mengalahkan Cronus. Metis pun menyiapkan suatu minuman yang akan membuat Cronus memuntahkan saudara-saudarinya yg telah ditelan oleh ayahnya.
Sementara itu, Rhea merayu Cronus agar memperbolehkan anaknya untuk kembali sebagai pembawa gelas bagi Cronus dan Cronus pun menyetujuinya. Dengan demikian, Zeus memiliki kesempatan untuk memberikan minuman yg dibuat Metis kepada Cronus.
Setelah Cronus Meminum cairan itu. Maka Ia mulai memuntahkan anak-anaknya yang dulu pernah ia telan, satu per satu. Hestia, Demeter, Hera, Hades dan Poseidon. Karena kelimanya adalah dewa, maka mereka Immortal dan tidak terluka samasekali. Sebagai rasa terimakasih, mereka pun mengangkat Zeus sebagai pimpinan mereka.
Namun Cronus belum kalah, Ia mengajak para Titan untuk maju menyerang Zeus dan saudara-saudaranya. Seluruh titan ikut serta, bahkan Atlas mengajukan diri untuk memimpin peperangan, peperangan yang dikenal dengan TITANOMACHY atau War of The Titans. Tapi ada seorang Titan yang memiliki kemampuan untuk melihat masa depan. Namanya adalah Prometheus. Ia telah mengetahui akhir dari peperangan ini, dan itu adalah kemenangan bagi Zeus. maka dari itu, Ia mengajak saudaranya, Epimetheus, untuk bergabung dengan pihak Zeus.
Selain itu, Zeus juga pergi ke Tartarus dan membebaskan Cyclopes serta Hecatoncheires. Sebagai rasa terima kasih, Cyclopes memberikan Petir kepada Zeus, Trisula kepada Poseidon, dan Helmet of Invisibility kepada Hades. dan Hecatoncheires ikut serta menjadi pasukan Zeus.
Perang pun terjadi. Hecatoncheires melemparkan ribuan batu-batu besar kepada para Titan. Karena banyaknya batuan itu, para titan mengira sebuah gunung sedang dilemparkan ke arah mereka. dan dengan serangan dari Zeus dan para dewa lainnya, akhirnya para Titan yang melawan Zeus dapat dikalahkan dan dipenjarakan di Tartarus. Kecuali Atlas yang diberikan tugas “khusus” oleh Zeus yakni untuk menopang langit di pundaknya.
Demikianlah, Zeus akhirnya membagi daerah kekuasaan dengan undian bersama ketiga saudaranya. Zeus mendapatkan Langit, Poseidon mendapatkan samudra, sedangkan Hades mendapatkan Underworld, dunia bawah tempat roh orang mati tinggal. Bersama-sama Zeus, saudara-saudarinya, ditambah anak dari Zeus, Membentuk 12 Olympians yang memerintah dunia dan tinggal di Puncak Gunung Olympus.
Kisah ini juga membuat citra Tuhan yang buruk. Dewa Zeus, misalnya, digambarkan sebagai pribadi yang bisa terprovokasi Hades karena emosi. Dewa Zeus digambarkan sebagai pribadi yang tidak bijaksana. Bisa bertindak serampangan. Bahkan, Parseus mengatakan bahwa Zeus tidak memahami manusia, ciptaannya sendiri.
Menurut Mitologi Yunani, pada awalnya hanya ada Chaos atau kekacauan dan kehampaan.. Lalu dari kehampaan itu tiba-tiba muncullah Nyx (malam) dan Erebus, tempat tak dikenal yang ditinggali oleh kematian.. Semuanya kosong, sunyi, tak berakhir, dan gelap.
Lalu dari Chaos, muncullah Love (rasa cinta) yang memulai timbulnya keteraturan.. Dari cinta, lahirlah Cahaya dan Siang.. Setelah itu, Gaea (Bumi) tercipta. Kemudian, Erebus bersama Nyx, melahirkan Ether (heavenly light) dan Day (Earthly Light). Selain itu, Nyx sendiri juga menciptakan Doom, Fate, Death, Sleep, Dream, Nemesis, dan banyak hal lainnya yang mendatangi manusia dari kegelapan.
Namun ternyata, Uranus adalah seorang suami dan ayah yang jahat.. Ia membenci Hecatoncheires dan mengurung mereka dengan menekan mereka ke tempat tersembunyi di bumi, Rahim Gaea. Hal itu membuat Gaea marah dan mulai merencanakan perlawanan terhadap suaminya. Gaea membuat sebuah senjata tajam dari batu dan menyuruh anak-anaknya keduabelas Titan, untuk menyerang Uranus. Namun mereka terlalu takut terhadap Uranus dan tidak berani melakukannya, kecuali Titan yang paling muda, Cronus.
Gaea dan Cronus pun menyiapkan suatu jebakan untuk Uranus.. Di malam hari, ketika Uranus sedang tidur dengan Gaea, Cronus datang dan mengebiri Uranus, dan melempar potongan genital Uranus ke lautan.. Dari darahnya, muncul para Giants, Ash Tree Nymphs, dan Erinnyes. dari busa di lautan yg ditimbulkan oleh genitalnya, lahirlah Aphrodite.
Cronus pun menjadi penguasa selanjutnya. Ia memenjarakan Cyclopes dan Hecatoncheires ke dalam Tartarus. Ia juga menikahi saudaranya, Rhea. Sebagaimana Uranus, Cronus juga diramalkan akan dijatuhkan dari tahtanya oleh anaknya. Untuk mencegah hal itu terjadi, Ia menelan setiap anaknya yang baru lahir.
Bayi ke enam tersebut adalah Zeus. Zeus tumbuh besar di daerah Crete. Ia bertanya pada seorang Titan yang bernama Metis tentang cara untuk mengalahkan Cronus. Metis pun menyiapkan suatu minuman yang akan membuat Cronus memuntahkan saudara-saudarinya yg telah ditelan oleh ayahnya.
Sementara itu, Rhea merayu Cronus agar memperbolehkan anaknya untuk kembali sebagai pembawa gelas bagi Cronus dan Cronus pun menyetujuinya. Dengan demikian, Zeus memiliki kesempatan untuk memberikan minuman yg dibuat Metis kepada Cronus.
Setelah Cronus Meminum cairan itu. Maka Ia mulai memuntahkan anak-anaknya yang dulu pernah ia telan, satu per satu. Hestia, Demeter, Hera, Hades dan Poseidon. Karena kelimanya adalah dewa, maka mereka Immortal dan tidak terluka samasekali. Sebagai rasa terimakasih, mereka pun mengangkat Zeus sebagai pimpinan mereka.
Namun Cronus belum kalah, Ia mengajak para Titan untuk maju menyerang Zeus dan saudara-saudaranya. Seluruh titan ikut serta, bahkan Atlas mengajukan diri untuk memimpin peperangan, peperangan yang dikenal dengan TITANOMACHY atau War of The Titans. Tapi ada seorang Titan yang memiliki kemampuan untuk melihat masa depan. Namanya adalah Prometheus. Ia telah mengetahui akhir dari peperangan ini, dan itu adalah kemenangan bagi Zeus. maka dari itu, Ia mengajak saudaranya, Epimetheus, untuk bergabung dengan pihak Zeus.
Selain itu, Zeus juga pergi ke Tartarus dan membebaskan Cyclopes serta Hecatoncheires. Sebagai rasa terima kasih, Cyclopes memberikan Petir kepada Zeus, Trisula kepada Poseidon, dan Helmet of Invisibility kepada Hades. dan Hecatoncheires ikut serta menjadi pasukan Zeus.
Perang pun terjadi. Hecatoncheires melemparkan ribuan batu-batu besar kepada para Titan. Karena banyaknya batuan itu, para titan mengira sebuah gunung sedang dilemparkan ke arah mereka. dan dengan serangan dari Zeus dan para dewa lainnya, akhirnya para Titan yang melawan Zeus dapat dikalahkan dan dipenjarakan di Tartarus. Kecuali Atlas yang diberikan tugas “khusus” oleh Zeus yakni untuk menopang langit di pundaknya.
Demikianlah, Zeus akhirnya membagi daerah kekuasaan dengan undian bersama ketiga saudaranya. Zeus mendapatkan Langit, Poseidon mendapatkan samudra, sedangkan Hades mendapatkan Underworld, dunia bawah tempat roh orang mati tinggal. Bersama-sama Zeus, saudara-saudarinya, ditambah anak dari Zeus, Membentuk 12 Olympians yang memerintah dunia dan tinggal di Puncak Gunung Olympus.